TUGAS SOFTSKILL
DEWI PUSPITA
(11111968)
2KA36
BAB 1
HUBUNGAN KEPEMIMPINAN :
Kepemimpinan merupakan
faktor terpenting dalam suatu organisasi.
·
Menurut George R. Terry (yang dikutip dari
Sutarto, 1998 : 17)
kepemimpinan adalah hubungan yang ada dalam diri seseorang atau
pemimpin, mempengaruhi orang lain untuk bekerja secara sadar dalam
hubungan tugas untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Sedangkan gaya kepemimpinan juga dipengaruhi oleh perbedaan kultur negara,
kepribadian dan kemampuan individu, motivasi, situasi kerja, tujuan organisasi,
lingkungan, dan kemampuan individu, motivasi, situasi kerja, tujuan organisasi,
lingkungan, dan sebagainya.
KOMUNIKASI :
Komunikasi adalah
suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu
pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau
verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak.
·
Onong Uchjana Effendy
Komunikasi adalah
proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk
memberitahu, mengubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik secara lisan
(langsung) ataupun tidak langsung (melalui media).
MOTIVASI :
Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang
individu untuk mencapai tujuannya. Tiga elemen utama dalam definisi ini adalah
intensitas, arah, dan ketekunan.
·
Menurut Chung dan Megginson yang dikutip oleh
Faustino Cardoso Gomes (2002:177), menerangkan bahwa motivasi adalah : “Tingkat
usaha yang dilakukan oleh seseorang yang mengejar suatu tujuan dan berkaitan
dengan kepuasan kerja dan perfoman pekerjaan”.
KONFLIK :
Konflik
dilatarbelakangi oleh perbedaan ciri-ciri yang dibawa individu dalam suatu interaksi. perbedaan-perbedaan tersebut
diantaranya adalah menyangkut ciri fisik, kepandaian, pengetahuan, adat
istiadat, keyakinan, dan lain sebagainya. Dengan dibawasertanya ciri-ciri
individual dalam interaksi sosial, konflik merupakan situasi yang wajar dalam
setiap masyarakat dan tidak satu masyarakat pun yang
tidak pernah mengalami konflik antar anggotanya atau dengan kelompok masyarakat
lainnya, konflik hanya akan hilang bersamaan dengan hilangnya masyarakat itu
sendiri.
Robbin (1996: 431) mengatakan konflik dalam organisasi disebut
sebagai The Conflict Paradoks, yaitu pandangan bahwa di sisi konflik dianggap
dapat meningkatkan kinerja kelompok, tetapi di sisi lain kebanyakan kelompok
dan organisasi berusaha untuk meminimalisasikan konflik.
PENGEMBANGAN KARIER :
Pengembangan karir
adalah aktivitas-aktivitas untuk mempersiapkan individu pada kemajuan karir
yang direncanakan. Tentu saja, ada peran perusahaan dalam pengembangan karir
karyawannya.
·
Menurut Dalil S (2002 : 277) “
karir merupakan suatu proses yang sengaja diciptakan perusahaan untuk
membantu karyawan agar membantu partisipasi ditempat kerja.
Sementara itu Glueck (1997 :134) menyatakan karir individual adalah urutan
pengalaman yang berkaitan dengan pekerjaan yang dialami seseorang
selama masa kerjanya.
KINERJA
KARYAWAN :
Kinerja dalam organisasi merupakan jawaban dari berhasil
atau tidaknya tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Para atasan atau manajer sering tidak memperhatikan kecuali
sudah amat buruk atau segala sesuatu jadi serba salah.
- Kinerja menurut Anwar Prabu Mangkunegara (2000 :
67)
“Kinerja ( prestasi
kerja ) adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh
seseorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai
dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya”.
BAB
II
KEPEMIMPINAN
DI SUATU PERUSAHAAN
Tingkat persaingan
antar perusahaan swasta yang semakin ketat saat ini telah menuntut kualitas
sumber daya manusia. Salah satu indikator kualitas sumber daya manusia adalah
memiliki motivasi kerja yang tinggi disatu sisi, dan di sisi lain perlu adanya
pemimpin yang memiliki kepemimpinan. Kepemimpinan yang diharapkan adalah
kepemimpinan yang mampu menggerakkan motivasi pegawai dalam rangka mencapai
tujuan organisasi. Selanjutnya kepemimpinan dan motivasi kerja ini dapat
memepngaruhi prestasi kerja. Seperti halnya gaya kepemimpinan diduga akan
berpengaruh terhadap aktivitas yang menyangkut motivasi maupun disiplin serta
produktivitas kerja.
KOMUNIKASI
Komunikasi satu arah adalah suatu bentuk proses
komunikasi dimana yang aktif adalah pihak sumber. Pihak penerima pesan bersifat
pasif. Dalam arti hanya menerima pesan yang disampaikan oleh sumber tanpa
memberikan umpan balik berupa tanggapan, reaksi atau pendapat atas pesan yang
diterimanya. Komunikasi dua arah adalah sumber dan penerima masing-masing
terlibat aktif dalam penyampaian pesan dan umpan balik. Contoh komunikasi satu
arah adalah komunikasi melalui media massa seperti radio, TV, surat kabar dan
majalah.
MOTIVASI
Motif
berprestasi kewirausahaan seorang wirausaha melakukan kegiatan usaha didorong oleh
kebutuhan untuk berprestasi, berhubungan dengan orang lain dan untuk
mendapatkan kekuasaan baik secara finansial maupun secara sosial.Wirausaha
melakukan kegiatan usaha dimotivasi oleh:
a.
Motif berprestasi (need for achievement)
Orang melakukan kegiatan kewirausahaan didorong oleh keingginan
mendapatkan prestasi dan pengakuan dari keluarga maupun masyarakat.
b.
Motif berafiliasi (need for affiliation)
Orang melakukan kegiatan kewirausahaan didorong oleh keinginan
untuk berhubungan dengan orang lain secara sosial kemasyarakatan.
KONFLIK
konflik biasanya timbul sebagai hasil adanya
masalah-masalah hubungan pribadi (ketidaksesuaian tujuan atau nilai-nilai
pribadi karyawan dengan perilaku yang harus diperankan pada jabatannya, atau
perbedaan persepsi) dan struktur organisasi (perebutan sumber daya-sumber daya
yang terbatas, pertarungan antar departemen dan sebagainya). Pada hekaktnya
konflik merupakan suatu pertarungan menang kalah antara kelompok atau
perorangan yang berbeda kepentingannya satu sama lain dalam organisasi. Dalam
dinamika organisasi
PENGEMBANGAN
KARIER
Karir merupakan kebutuhan yang harus terus
ditumbuhkan dalam diri seseorang tenaga kerja, sehingga mampu mendorong kemauan
kerjanya. Pengembangan karir harus dilakukan melalui penumbuhan kebutuhan karir
tenaga kerja, menciptakan kondisi dan kesempatan pengembangan karir serta
melakukan penyesuaian antara keduanya melalui berbagai mutasi personal.
KINERJA KARYAWAN
Penilaian kinerja karyawan merupakan kesempatan periodik untuk melakukan
komunikasi antara orang yang menugaskan pekerjaan dengan orang yang
mengerjakannya untuk mendiskusikan apa yang saling mereka harapkan dan seberapa
jauh harapan ini dipenuhi. Aspek-aspek yang dibahas dalam Penilaian Kinerja:
• Kinerja karyawan
• Umpan balik untuk Pengembangan karyawan
BAB III
Jadi kesimpulan dari
makalah yang saya buat, bahwa hubungan kepemimpinan, komunikasi, motivasi,
konflik, dan pengembangan karir terhadap kinerja karyawan sangat amat penting. Terutama
untuk kinerja karyawan agar dapat menghasilkan komunikasi dan motivasi yang
baik dalam pekerjaannya, serta menjadi pekerja yang lebih baik lagi.